Saat ini di pasaran terdapat banyak sekali jenis pelumas untuk sepeda motor dengan segmen harga yang berbeda-beda. Penting bagi Anda untuk memilih oli mesin yang tepat untuk kendaraan Anda untuk mendapatkan performa dan perlindungan mesin terbaik. Biarkan kami membantu Anda memilih produk terbaik Oli X-TEN:
1) Baca Informasi Kemasan Produk Oli X-TEN
Untuk mengetahui produk mana yang terbaik untuk kendaraan Anda, kita perlu memahaminya untuk membuat keputusan yang tepat.
a) Jenis Pelumas :
Pilih pelumas yang kemasannya jelas menyatakan bahwa pelumas tersebut adalah pelumas sepeda motor 4 tak. Biasanya oli sepeda motor akan memiliki kapasitas dari 0,8 liter hingga 1 liter. Catatan, terkadang pelumas mobil juga memiliki kemasan 1 liter, sehingga perlu dibedakan dengan jelas agar tidak bingung.
b) Klasifikasi tingkat kekentalan SAE:
Ini adalah parameter yang sangat penting yang mewakili kekentalan oli dan dipilih tergantung pada jenis kendaraan dan kondisi kendaraan lama dan baru.
c) Standar API:
Merupakan standar kinerja oli yang berjenjang dan dilambangkan dengan 2 huruf setelah kata API seperti: API SF, API SJ, API SL… Semakin tinggi kinerja proteksi motor. Misalnya, pelumas dengan grade API SL akan lebih baik daripada API SJ…
d) Standar JASO MA dan MB:
Standar Jepang untuk pelumas sepeda motor 4 tak. Oli JASO MA (atau MA1 dan MA2) memiliki koefisien gesekan yang tinggi, sehingga lebih cocok untuk sepeda motor dan kopling. Sedangkan JASO MB cocok untuk sepeda motor dengan transmisi otomatis seperti skutik.
2.) Pelumas Sepeda Motor yang Direkomendasikan Oli X-TEN
– Untuk sepeda motor konvensional: Yang umum adalah tingkat kekentalan SAE 10W40, 20W40, 15W40 atau 20W50. Semakin tua kendaraan, semakin tinggi tingkat viskositas yang harus digunakan. Tingkat kualitas yang biasa adalah API SG, SJ; SL…JASO MA atau MA2.
– Untuk skuter 4 tak: Tingkat kekentalan SAE 10W30; 5W40; 10W40; 15W40. Tingkat kualitas yang umum terlihat adalah API SJ; SL, JASO MA atau MB.
Selain itu, perlu juga mengacu pada manual pengguna dari masing-masing produsen kendaraan, yang secara jelas menyatakan parameter pelumas untuk kendaraan Anda.
Saat ini, penghematan bahan bakar adalah masalah yang menjadi perhatian bersama. Hal ini tergantung pada banyak faktor seperti jenis kendaraan, kondisi kendaraan, mode perawatan, pengoperasian, jenis pelumas yang digunakan… Kecenderungan umumnya adalah menggunakan oli sepeda motor dengan viskositas yang lebih rendah, sifat-sifatnya akan lebih baik, penghematan bahan bakar. Mobil baru sering menggunakan produk dengan viskositas rendah, yang berarti komponen dibuat dengan sangat baik dan tidak ada banyak celah, sehingga mendorong penghematan bahan bakar dan membatasi emisi. Selain itu, kekentalan oli juga harus cukup untuk melindungi mesin.
Oleh karena itu, perlu adanya keseimbangan kedua tujuan tersebut saat menggunakan pelumas sepeda motor. Memilih oli sintetis 100% (Fully Synthetic), terutama oli berbahan dasar Ester adalah solusi optimal untuk mempromosikan fitur hemat bahan bakar sekaligus melindungi mesin dengan baik dan memperpanjang penggunaannya.
3) Beberapa Catatan Saat Menggunakan Oli Sepeda Motor:
– Jika menggunakan udara (angin) untuk meniup oli lama, pastikan udaranya sangat kering untuk menghindari kontaminasi air dari udara lembab dan kerusakan pada seluruh oli sepeda motor yang baru diganti.
– Untuk mobil tua dengan mesin yang sudah lama digunakan atau sudah kehilangan oli, perlu dilakukan pengecekan level oli secara berkala. Lebih banyak oli dapat ditambahkan ke mesin jika bingkai tampilan level oli di bawah garis yang ditentukan jika siklus penggantian belum selesai.
– Saat tiba waktunya untuk mengganti oli, perlu untuk benar-benar menguras sisa oli di dalam mesin. Oli bekas tidak boleh disia-siakan karena akan menyebabkan kerusakan signifikan pada mesin.
– Perawatan rutin sistem pelumasan secara berkala.
– Berapa kilometer waktu yang dibutuhkan untuk mengganti oli mesin? Banyak faktor yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan ini secara akurat: jenis oli, jenis kendaraan, kondisi kendaraan dan cara penggunaan. Cara terbaik adalah berkonsultasi dengan manual pabrikan kendaraan untuk memutuskan kapan harus mengganti oli. 2.000 – 4.000 km adalah nomor referensi untuk mengganti oli sepeda motor, perlindungan yang baik untuk mesin Anda.
4) Oli motor terbaik di Indonesia
X-Ten Rekomendasi Oli Motor Matic Terbaik di Indonesia. Mengapa memilih oli X-TEN ?
1. Tahan Lama
Sebab oli X-TEN tahan lama. Oli untuk motor tahan sampai 5.000 KM, sedangkan oli untuk mobil bisa tahan sampai dengan 15.000 KM.
X-TEN mengandung bahan yang disebut ester, yang tidak dipunyai oli lain. Bahan ini menyebabkan X-TEN tahan lama, Walaupun masa pakai Oli X-TEN lebih panjang dari oli biasa, penguapan X-TEN cukup rendah.
Oli mobil biasa mempunyai masa pakai antara 5.000 sd 10.000 KM. Sementara oli motor biasa mempunyai masa pakai antara 2.000 sd 2.500 KM
2. Tarikan Enteng
Oli motor sudah terpakai hampir 5.000 KM, tapi tarikan tetap Enteng. Untuk oli mobil sudah terpakai hampir 15.000 KM, tarikannya juga tetap enteng. Buktikan sendiri keunggulannya !
Banyak pengendara yang mengganti oli untuk kembali mendapatkan tarikan mesin yang enteng. Berbeda dengan oli lain, pengguna X-TEN akan merasakan tarikan mesin yang enteng, berlangsung terus sampai akhir masa pakainya. X-TEN juga mempunyai ketahanan tinggi terhadap panas. Sehingga performa mesin kendaraan tetap baik pada saat temperature mesin tinggi.
3. Membuat Mesin motor awet
Lapisan Ester X-TEN memproteksi mesin dari gesekan dari sisa pembakaran sehingga msin tetap adem dan bersih, tetap bertenaga dan juga hemat bahan bakar.
Berdasarkan hasil riset, mesin kendaraan yang menggunakan X-TEN, dalam jangka panjang, tingkat keausan mesinnya hanya 5-10% !. Hal ini disebabkan karena bahan ester khusus yang digunakan X-TEN membentuk semacam lapisan yang melindungi permukaan mesin dari gesekan. Ini juga menyebabkan kendaraan yang menggunakan X-TEN lebih hemat pemakaian BBMnya.