MYAHOK.COM – Barangkali tak ada yang mampu menyamai kedekatan emosional antara dua pejabat penting di negeri ini, Jokowi dan Ahok. Bagaimana tidak, kedua orang ini pernah merasakan kebersamaan yang teramat dekat sejak berjuang di dalam masa kampanye Pilkada DKI pada awal tahun 2012 lalu.
Mereka berdua telah berasakan suka duka dan pahir getirnya selama berjuang dalam meraih posisi sebagai pejabat tertinggi di ibukota. Dari hasil perjuangan mereka, buah manispun telah mereka petik dan rasakan bersama ketika mimpi keduanya benar-benar terwujud menjadi pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI.
Tentu saja selama di dalam perjalanan karir mereka menjadi pucuk pimpinan di propinsi DKI Jakarta, Jokowi dan Ahok keduanya semakin mengenal karakter masing-masing hingga pasangan itu bagaikan mur dan baut yang benar benar pas ukurannya dan menyatu padu, bersinergi menjadi sebuah kekuatan yang luar biasa.
Keterikatan emosional antara Jokowi dan Ahok tidak terbatas dalam tanggung jawab kerja saja, namun masuk hingga sampai ke dalam kehidupan pribadi mereka. Hal ini juga menjadikan kedua istri mereka juga sama sama cocok dan menjelma bak sahabat karib.
Kedekatan hubungan Bu Iriana dan Bu Veropun juga telah terlanjur sampai ke dalam relung hati mereka. Keduanya bahkan tak pernah melewatkan hari-harinya hanya untuk sekedar bertegur sapa dan bertanya, “Hari ini masak apa?”
Siapapun sudah bisa menilai seberapa dekat hubungan keduanya, bila mereka sudah saling berkomunikasi bahkan untuk hal-hal kecil, sekadar untuk menyampaikan salam sebagai pertanda bahwa keduanya merasa saling memberi perhatian.
Dengan berjalannya waktu, bintang keberuntungan Jokowi makin menyala seterang-terangnya dan dengan sangat ‘terpaksa’ meninggalkan sahabat karibnya itu, untuk menduduki kursi jabatan tertinggi di negeri ini. Di satu sisi mereka tak ingin berpisah, namun disisi lain keduanya merasa berbahagia, sebab keduanyapun sama sama meraih prestasi gemilang.
AHOK juga kecipratan rejeki dengan ‘kepergian’ Jokowi menjadi Presiden RI. Dengan demikian Kursi DKI 1 yang kosong secara otomatis menjadi haknya sendiri untuk diduduki.
Ada satu momen yang sangat indah ketika Jokowi sebagai Presiden saat memberi ucapan selamat pada acara pelantikan AHOK sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Betapa itu adalah sebuah pemandangan yang membuat haru dan bangga bagi yang melihat, ketika dua orang sahabat karib saling bertemu untuk sama sama merayakan kemenangan. Dari wajah Jokowi terpancar cahaya kegembiraan yang luar biasa saat menjabat tangan sahabatnya. Demikian juga dengan AHOK ketika menjabat tangan JOKOWI begitu erat seakan mereka tak ingin melepaskan. Wajahnya melukiskan kebahagiaan yang sesungguhnya, sekaligus merasa senang dan bangga, bahwa atasannya sudah menjadi Presiden dan saat itu secara langsung melantik dirinya sebagai Gubernur.
Dalam kesempatan itu, AHOK tampak mengulangi lagi berjabat tangan dengan Jokowi untuk kedua kalinya. AHOK seakan ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan yang diberikan Jokowi kepadanya. Jokowipun dengan senang hati meraih tangan sahabatnya itu, dan di dalam hatinya juga merasa senang dan bangga melihat sahabatnya naik jabatan.
Apa yang dapat disaksikan dalam peristiwa itu, sangatlah mudah bagi semua orang untuk menyimpulkan, bahwa Jokowi dan Ahok telah saling ‘Jatuh Cinta’
#donibastian
Selamat menyaksikan kembali, detik detik yang sangat membahagiakan, ketika dua sahabat itu saling berjabatan tangan dalam video berikut ini :
Ciee…helm sm kupluk jth cinta.