MYAHOK.COM – Mengapa Saya Memilih AHOK ? Ada banyak orang pandai di negeri ini. Tak sedikit yang telah berpengalaman menjadi pejabat bahkan sampai ke level menteri. Tapi entah mengapa mereka begitu bernafsu ingin menjadi Gubernur DKI. Sebegitu pentingkah mereka berjuang agar posisi itu dapat diduduki? Apakah benar jabatan Gubernur adalah yang paling bergengsi?
Sesungguhnya ada apa di sana? Usut punya usut, ternyata bukan karena Jakarta sebagai ibukota negara. Bukan karena DKI Jakarta yang menyimpan sejuta pesona. Bukan pula karena disana begitu mudah mencari harta. Tapi ternyata telah ada seorang petahana yang mereka anggap tak boleh berkuasa. Mereka tak ingin Jakarta dipimpin oleh warga keturunan Cina. Padahal tak ada satupun peraturan yang melarang Jakarta dipimpin oleh warga yang berbeda agama.
Tersebutlah nama AHOK yang gemar sekali menyebut kata JOROK. Tak jarang memaki orang dengan kata “GOBLOK”. Tapi apa salahnya bila itu untuk menyebut para pejabat yang punya mental BOBROK? AHOK tak pernah takut membuka BOROK. Tapi kenapa justru ada yang bilang bahwa AHOK itu pejabat yang SOK. Sampai-sampai menantang para supir metromini bila sampai mereka berani MOGOK
Sekarang ini yang diperlukan adalah pemimpin yang bisa mewujudkan Jakarta BARU. Bukan Jakarta yang masih dikuasai oleh warga kelas SATU. Sebagai ibukota negara, Jakarta harus sejajar dengan kota-kota metropolitan di negara MAJU. Jakarta harus bersih dari pejabat bermental BABU. Tak boleh lagi ada mafia yang suka melancarkan aksi TIPU-TIPU.
Oleh sebab itulah, Jakarta harus tetap dipimpin oleh pejabat yang tak kenal rasa TAKUT. Berani membela kepentingan warga yang masih menderita kemiskinan AKUT. Mereka yang kemana pergi hanya bisa naik bus BUTUT. Dibutuhkan seorang yang punya integritas tinggi yang mampu membereskan semua masalah yang silang SENGKARUT.
Mana ada pejabat yang berani membuktikan semua kekayaan yang diperoleh selama masa jabatan? Mana ada pejabat yang berani membela kepentingan warganya dengan berjuang mati-matian? Pejabat mana yang berani melawan pejabat lain demi membela kebenaran dan keadilan? Jangankan manusia, malaikat saja mungkin dia lawan, bila tak sesuai dengan aturan yang digariskan. Selain AHOK siapa lagi yang mampu diandalkan? Untuk itulah maka Gubernur DKI tak boleh dijabat oleh orang sembarangan. AHOK bukan sekadar pilihan, tapi memang sesuai dengan takdir TUHAN !
Doni Bastian
‘Mengapa saya memilih AHOK ?”