Penyebab Mual dan Muntah dan Bagaimana Cara Mengatasinya

mual dan muntah

Mual dan muntah merupakan gejala yang sering kita jumpai. Mual merupakan sensasi tidak nyaman pada perut bagian atas sehingga menimbulkan rasa ingin muntah. Sedangkan muntah adalah keluarnya isi lambung melalui mulut. Mual dan muntah merupakan gejala, bukan penyakit yang berdiri sendiri.

Oleh karena itu mual dan muntah disebabkan oleh berbagai macam kondisi medis (penyakit) yang mendasarinya. Mengetahui penyebab mual dan muntah sangat penting untuk mengetahui juga obat mual muntah terpercaya resep dokter dengan tepat.

Penyebab muntah dapat berbeda sesuai dengan usia. Muntah pada anak-anak paling sering disebabkan oleh infeksi virus, keracunan makanan, alergi susu , mabuk, makan berlebihan, batuk, atau penyumbatan usus dan penyakit di mana anak mengalami demam tinggi. Waktu dari mual atau muntah dapat menunjukkan penyebabnya. Ketika muncul tak lama setelah makan, mual atau muntah dapat disebabkan oleh keracunan makanan, gastritis (radang selaput lambung), maag, atau bulimia.

Mual atau muntah 1-8 jam setelah makan juga bisa menunjukkan keracunan makanan. Namun, makanan yang mengandung bakteri tertentu, seperti salmonella (penyebab demam tifus), bisa memakan waktu lebih lama baru menimbulkan gejala mual dan muntah.

Berikut ini adalah Obat mengatasi perut kembung atau muntah secara umum tanpa memandang usia dan penyebabnya:

  • Banyak Minum air putih secara bertahap (sedikit-sedikit tapi sering).
  • Menghindari makanan padat sampai episode muntah telah berlalu.
  • Menghentikan semua obat-obatan (yang dapat mengiritasi lambung dan membuat muntah semakin memburuk). Tapi, jangan menghentikan obat apapun sebelum konsultasi dengan dokter.
  • Jika terjadi muntah dan diare berlangsung lebih dari 24 jam, solusi rehidrasi oral seperti oralit harus digunakan untuk mencegah dan mengobati dehidrasi.
  • Wanita hamil yang mengalami morning sickness bisa makan beberapa crackers sebelum turun dari tempat tidur atau makan camilan tinggi protein sebelum tidur (daging atau keju).
  • Muntah yang berhubungan dengan pengobatan kanker (kemoterapi) sering dapat diobati dengan terapi obat jenis yang lain.

Ada juga obat resep dan tanpa resep yang dapat digunakan untuk mengontrol muntah berhubungan dengan kehamilan dan mabuk perjalanan. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat-obatan ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.