MYAHOK.COM-Belum lama ini, dua anak muda pendiri ‘Teman Ahok”, Amalia Ayuningtyas dan Richard H Saerang sempat bikin heboh ketika berada di Singapura. Kala itu keduanya ditahan dan diinterogasi pihak imigrasi Singapura beberapa jam dan diberi predikat “Unwanted Person’ karena dicurigai membawa misi politik tanpa ijin.
Meski tujuan keduanya datang ke Singapura atas undangan pribadi untuk menghadiri acara Food Festival, namun kehadiran mereka tak lepas dari kecurigaan aparat disana terkait keduanya adalah aktivis Teman Ahok.
Pada waktu yang hampir bersamaan, Amalia juga menjadi sasaran fitnah dari pihak yang bertanggung-jawab, yaitu dituduh sebagai non muslim yang menyamar karena memakai hijab. Tudingan yang tak beralasan itu bahkan dengan melampirkan foto orang lain yang wajahnya mirip dengan Amalia, agar publik menjadi yakin bahwa memang Amalia bukanlah seorang muslimah.
Setelah dua kasus itu, lagi-lagi keduanya secara tak sengaja melakukan kesalahan yang bisa berakibat fatal, sebagaimana yang terjadi pada akun Twitter Amalia pada tanggal 18 Juni 2016 tepatnya jam 17.41, tiba-tiba muncul Twit dari Amalia sebagaimana screen shot berikut ini :
Tentu saja kalimat itu membuat para followernya bertanya-tanya. Benarkah itu kalimat ditulis oleh Amalia sendiri ataukah karena ‘keceplosan’ dalam menulis, sebab kalimat itu seakan membenarkan isu yang baru saja berhembus bahwa Amalia bukanlah muslimah.
Namun setelah itu, tak lama kemudian Amalia segera memberi klarifikasi, bahwa kalimat tersebut yang menulis bukan dirinya, tapi dilakukan oleh Richard. Ternyata kejadian ini hanyalah keteledoran dari keduanya, yaitu Amalia yang membiarkan laptopnya terbuka dan dengan mudah digunakan oleh Richard melakukan Twit, tanpa memeriksa terlebih dahulu akun siapa yang digunakannya.
Berikut ini screenshot Twit Amalia, yang berisi klarifikasi atas ketidaksengajaan tersebut :
Meski keduanya sudah memberikan konfirmasi, namun hal ini seharusnya bisa diambil pelajaran kepada semua pengguna akun MedSos khususnya kepada Amalia dan Richard, agar untuk selanjutnya lebih berhati-hati, dan meningkatkan ketelitian sebelum menggunakan akun di media sosial.
Mungkin ini adalah peringatan Tuhan kepada keduanya, agar jangan ‘sembrono’ dalam melakukan segala aktifitas mereka, terlebih lagi keduanya sempat menjadi sorotan terkait kasus Singapura dan keduanya sebagai aktifis TEMAN AHOK.
Semoga kejadian ini tak kan terulang lagi dan menjadi pelajaran berharga bagi keduanya..
#donibastian